HARIANTERBIT.CO – Sejumlah anggota Polda Metro Jaya penyintas Covid-19 melakukan donor plasma konvalesen di Kantor Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta. Tujuannya untuk membatu pasien Covid-19 yang kini kondisinya kritis terbaring di rumah sakit.
Wapolda Metro Jaya Brigjen Pol Hendro Pandowo memantau dan mendampingi langsung anggota polisi pendonor plasma di PMI Jakarta. Kata Hendro, kegiatan kemanusiaan ini sebagai wujud nyata membantu pasien Covid-19 yang membutuhkan plasma konvalesen.
“Polda Metro Jaya bersama PMI DKI melaksanakan program kemanusiaan donor plasma konvalesen guna menggugah simpati dan empati para penyintas Covid-19 untuk membantu saudara-saudara kita di RS,” kata Brigjen Hendro di kantor PMI DKI Jakarta, Sabtu (6/2/2021).
Donor plasma konvalesen dari penyintas Covid-19 sekarang sangat dibutuhkan para pasien Covid-19 yang kini terbaring tidak berdaya di rumah sakit. Sebab, plasma konvalesen menjadi salah cara untuk menyembuhkan orang-orang yang kini masih terpapar virus Corona.
Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) mencanangkan gerakan nasional mengajak para penyintas Covid-19 untuk melakukan donor plasma konvalesen. Brigjen Hendro Pandowo datang ke PMK Jakarta didampingi
Dirkrimsus Kombes Auliansyah Lubis dan Kabid Dokkes Kombes Umar Shahab, serta Kapolres Metro Jakpus Kombes Hengki Haryadi serta pejabat lainnya.
Menurut Brigjen Hendro Pandowo, kegiatan donor plasma konvalesen akan dilaksanakan hingga 12 Februari 2021. Peserta donor adalah anggota Polda Metro Jaya yang merupakan penyintas Covid-19 yang sebelumnya telah dinyatakan lolos dalam proses screening.
Proses screening, pendonor akan dilakukan verifikasi berkas untuk pengecekan data-data hasil riwayat tes swab Covid-19. Setelah dinyatakan lolos, dilakukan pengambilan sampel terhadap peserta donor.
Untuk diketahui, donor plasma konvalesen hanya bagi penyintas yang telah melewati masa 14 hari usai dinyatakan negatif Covid-19 yang dapat melakukan proses screening ini. Tercatat ada 21 anggota yang menjadi donor plasma konvalesen.
Sementara Ketua PMI DKI Rustam Effendi menyambut baik pendonoran plasma konvalesen oleh anggota polisi penyintas Covid-19 ini. PMI mendorong para penyintas Covid-19 tergerak hatinya untuk mau mendonorkan plasmanya guna membantu pasien Covid-19 yang kini sangat membutuhkan bantuan para pendonor plasma konvalesen.
Menurut Rustam, penyintas Covid-19 tidak perlu khawatir antibodinya akan melemah ketika mendonorkan plasma. “Karena ada juga penyintas itu yang ragu-ragu, karena merahasiakan dia pernah terkena. Bisa juga mereka khawatir, kalau antibodinya diambil maka antibodi dirinya sendiri akan lemah, padahal tidak seperti itu. Karena setiap manusia memproduksi antibodinya sendiri,” ujarnya. (omi)