HARIANTERBIT.CO– Meski karir politiknya terancam akibat berseteru dengan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sohibul Iman tetapi Wakil Ketua DPR RI, tidak akan bergabung dengan partai lain pada pemilu legislatif tahun depan.
Politisi senior PKS ini mengaku, banyak teman-teman dari partai lain agar saya bergabung dengan mereka. Namun, Fahri mengaku tidak tertarik ke partai lain. “Saya adalah deklarator PKS. Kita berdarah-darah membesarkan partai ini. Jadi, tidak mungkin saya tinggalkan PKS,” kata Fahri.
Bahkan tahun lalu Fahri menyebutkan, bila dirinya tidak bisa maju pada pemilu legislatif nanti, dia bakal menjadi marbot (penjaga masjid-red) saja. “Apapun yang terjadi di PKS, tidak mungkin saya meninggalkan partai ini.”
Kalaupun dirinya tidak bisa maju sebagai calon legislatif, dia tetap memilih PKS. Sedangkan untuk Presiden, Fahri tak akan mencoblos Presiden petahana Joko Widodo yang akan kembali maju lagi di Pilpres.
Pernyataan ini disampaikan Fahri, lewat cuitannya yang merespons salah seorang netizen yang mengaku tak akan mencoblos PKS, namun memilih Jokowi. “Saya sebaliknya mas, Saya coblos PKS dan tidak coblos @jokowi….maaf ya..,” kata Fahri dikutip dari akun @Fahrihamzah, Jumat 16 Maret 2018. (ART)
