HARIANTERBIT.CO– Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto tidak menyebutkan pertemuannya dengan Komandan Tugas Bersama (Kogasma), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pekan ini tidak untuk membujuk Partai Demokrat mendukung Joko Widodo (Jokowi) pada pemilihan presiden (pilpres) mendatang.
Airlangga di Plaza Senayan, Jakarta, Jumat (2/3) siang kepada awak media mengatakan, pertemuannya dengan AHY lalu merupakan pertemuan awal sehingga ke depan tentu bakal ada pertemuan lanjutan.
“Ya, itu kan pertemuan silaturahmi. Kalau pertemuan lanjutan, ya tentu akan ada pertemuan lanjutan. Baik Golkar maupun Demokrat juga memiliki ideologi yang identik,” kata Menteri Perindustrian tersebut.
Di sejumlah daerah saja, kata Airlangga, kedua partai berkoalisi mengusung calon yang sama seperti untuk Pemilihan Gubernur Jawa Timur dimana Golkar dan Demokrat sama-sama mengusung Khofofah Indarparawansa-Emil Dardak.
Karena itu, ungkap Airlangga dalam pertemuan pertama itu dibahas sinergi untuk menuju pemenangan pilkada. Kami menghadapi, mengupayakan sinergi antar partai-partai politik yang ada agar pertumbuhan ekonomi bisa lebih stabil dan politik Indonesia juga lebih stabil,” kata Airlangga.
Sebelumnya, Wakil Sekjen Partai Demokrat, Teuku Riefky mengatakan AHY mendatangi kediaman Airlangga. Pertemuan untuk membangun komunikasi politik antar Demokrat-Golkar.
“AHY dalam kapasitas sebagai Komandan Kogasma Pemenangan Pemilu 2019 Partai Demokrat dan Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Partai Golkar,” demikian Teuku Riefky. (ART)
