HARIANTERBIT.CO – Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI Jazuli Juwaini meminta Presiden Joko Widodo dan Pertamina mengumumkan kenaikan harga Jenis Bahan Bakar Umum (JBU) melalui media.
“Jangan hanya mengumumkannya melalui website Pertamina. Hal ini untuk menjamin hak konsumen agar tidak terkesan Pertamina sebagai perusahaan pelat merah semena-mena menaikkan harga,” kata Jazuli melalui pesannya melalui WhatsApp (WA) yang diterima Harianterbit.co, Selasa (27/2).
Meski, kata anggota Komisi I DPR RI itu, dalam Perpres 191/2014 kenaikan bahan bakar non subsidi atau JBU sesuai harga pasar. “Namun, tetap saja Pertamina harus menginformasikan secara luas kepada masyarakat. Soalnya, itu menyangkut hak konsumen sehingga ada transparansi apa dasarnya.”
Dikatakan wakil rakyat dari Dapil Provinsi Banten ini, setiap kenaikan harga terutama BBM jelas memberatkan masyarakat dan berdampak kepada menurunnya daya beli masyarakat dan potensi inflasi yang tinggi.
Untuk itu, jangan sampai ada ‘kebijakan’ Pertamina semena-mena atau diam-diam menaikkan harga. Beri penjelasan dan pemahaman secara transparan kepada konsumen.
Dijelaskan, pemerintah juga harus waspada dan cermat mengantisipasi kenaikan BBM sebagai dampak kenaikan harga minyak dunia saat ini. Jangan sampai kenaikan memukul kondisi masyarakat terutama masyarakat miskin. “Apa antisipasi Pemerintah? Itu yang kita tuntut di DPR. Jangan pula hal ini dianggap remeh dan sederhana,” tegas Jazuli.
Apalagi, lanjut dia, ternyata ini adalah kenaikan ketiga kalinya selama 2018 untuk jenis pertamax, pertamax turbo dan pertamina dex. “Wajar saja jika masyarakat konsumen kaget dan protes. Makanya saya usul setiap kenaikan umumkan melalui media publik agar jelas dan transparan. Jangan setelah ramai baru dijelaskan melalui media,” kata Jazuli.
Seperti diketahui, Pertamina secara resmi menaikkan harga sejumlah bahan bakar nonsubsidi naik, Sabtu (24/2). Pertamax naik dari Rp8.800 menjadi Rp9.100, Pertamax Turbo Rp10.800 menjadi Rp 11.300, Dexlite Rp7.650 menjadi Rp8.250 dan Pertamina Dex naik Rp10.800 menjadi Rp11.550. Ini berdasarkan data dari website resmi Pertamina.
Ini adalah kenaikan ketiga kalinya selama tahun 2018 ini. Pada 13 Januari, harga Pertamax Rp8.600 naik Rp200 menjadi Rp8.800, Pertamax Turbo dari Rp10.550 menjadi Rp10.800, dan Pertamina Dex dari Rp10.350 menjadi Rp10.800. Sepekan kemudian, 20 Januari giliran Pertalite naik dari Rp7.700 menjadi Rp7.800 dan Dexlite dari Rp7.450 menjadi Rp 7.650. (art)
