HARIANTERBIT.CO – Tahun 2017 ini, PT Gaya Makmur Tractors (GMT) sudah memasuki 12 tahun berdirinya perusahaan yang bergerak di bidang distributor alat berat untuk aplikasi di berbagai sektor seperti infrastruktur, perkebunan, kehutanan, pertambangan dan lain sebagainya. PT Gaya Makmur Tractors didirikan di Jakarta pada 29 Agustus 2005.
Selama 12 tahun tersebut, GM Tractors ikut berkontribusi dalam membangun dan mendukung pembangunan Indonesia di berbagai sektor. “GMT adalah sole distributor dan Wirtgen Group Jerman, produsen alat berat untuk berbagai aplikasi kontruksi jalan dengan merek Wirtgen, Vogele, dan Hamm,” kata Presiden Direktur PT Gaya Makmur Tractors (GM Tractors) Tjandi Mulyono, pada acara “12 Tahun GM Tractors Membangun Negeri”, di Expo-Jiepo Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (13/9).
GM Tractors merupakan satu-satunya distributor alat berat produk Tiongkok di Indonesia yang mampu selama 12 tahun tanpa beralih produksinya yakni, Shantui dan XCMG. Dengan demikian GMT sangat mengenal dan memahami produk yang dijualnya dengan lebih baik, sehingga keraguan customer atas produk Tiongkok selama ini yang disebabkan oleh tidak tersediaannya spare part dan pelayanan purna jual bisa dieleminir.
“Untuk produk Shantui antara lain, Bulldozer dengan berbagai tipe dan wheel loader, sedangkan berbagai XCMG (Xuzhou Construction Machinery Group) dengan produk beragam tipe crane termasuk Tower Crane, Motor Grader, Wheel Loader, Rotary Drilling Rig, Horizontal Direct Drill, Dump Truck dan lain sebagainya,” ujarnya.
GMT juga memiliki produk excavator dengan merek Keihatsu yang sudah teruji tangguh dalam pengoperasian di lapangan.

Selain berkantor pusat di Jakarta, GM Tractors juga memiliki kantor cabang di berbagai wilayah yang tersebar di Indonesia yaitu, di Jawa Timur berlokasi di Surabaya. Sedangkan di Sumatera berlokasi di Medan, Pekanbaru, Batam dan Palembang. Kalimantan berlokasi di Balikpapan dan Banjarmasin, dan Sulawesi berlokasi di Makassar. Dengan hadirnya GMT di beberapa wilayah di Indonesia, untuk ke depannya networking GMT akan semakin berkembang.
“GMT menjual alat berat selalu dikemas dengan dukungan layanan purna jual (after sales service), dan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan layanan dan servisnya dengan menjamin ketersediaan spare part, dan layanan servis yang didukung oleh personel dan mekanik berkemampuan handal dan berpengalaman, sehingga mampu memberikan layanan terbaiknya,” ungkap Tjandi.
GM Tractors juga melengkapi after sales support-nya dengan kehadiran training center yang berada di kantor pusat Jakarta untuk melatih dan mendidik personel-personelnya agar memiliki keterampilan dan kemampuan terbaik dalam teori maupun praktek. GMT senantiasa meningkatkan pelayanannya demi kepuasaan pelanggan.
Sementara itu, Direktur PT Gaya Makmur Tractors (GM Tractors) Frankie Makaminang mengutarakan, Wirtgen memiliki beberapa jenis dan tipe seperti, Milling Machines, Recycling Machines dan Concrete Pavers. Vogele memiliki beberapa jenis dan tipe Apshalt Pavers terlengkap, serta Hamm memiliki berbagai jenis dan tipe yakni, Compactor, Asphalt Tandem Rollers, Tire Rollers dan Soil Compactors.
“GM Tractors juga memasarkan alat-alat berat produk Jepang antara lain, mini excavator dengan merek Takeuchi, merupakan pelapor produk mini excavator yang pertama kali di dunia, dan sampai saat tetap setia fokus memproduksi mini excavator dengan banyak varian dari satu ton sampai dengan 14 ton. Produksi Jepang lainnya adalah Winbull Yamaguchi, kendaraan angkut serba guna untuk lahan lunak dan lahan-lahan yang mempunyai kemiringan ektrem, di mana kendaraan lain tidak mampu melewatinya. Unit ini dikategorikan unit yang sangat ramah lingkungan,” kata Frankie.
Baru-baru ini, GMT juga memegang keagenan resmi untuk produksi mobile crusher merek RM yang berasal dari Austria. RM mobile Crusher sangat cocok digunakan di lahan-lahan pertambangan yang sulit dijangkau dan memerlukan proses pengolahan dekat dengan lokasi penambangan. Selain itu RM mobile crusher sangat efektif dan efisien jika perlu untuk dipindahkan ke berbagai lokasi penambangan yang diperlukan. (*/dade/rel)