DUKUNG THE YUDHOYONO INSTITUTE, AHY SAMPAIKAN PESAN SBY KE JOKOWI

Posted on

HARIANTERBIT.CO– Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan pesan dari Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono kepada Presiden Joko Widodo saat bertemu dan makan siang bersama di Istana Merdeka Jakarta, Kamis (10/8).

“Sebelum berangkat, saya ditelepon Pak SBY. Beliau menyambut baik dan senang mendengar saya menghadap dan sowan ke Pak Presiden. Beliau menitipkan pesan, salam hormat untuk Pak Jokowi dan keluarga,” kata AHY saat konferensi pers usai bertemu Presiden dan putranya Gibran Rakabuming Raka di ruang Presidensial Lounge yang terletak samping kanan Istana Merdeka Jakarta.

AHY mengatakan, SBY juga mendoakan agar Presiden Jokowi sukses dan selalu sehat serta diberikan kesuksesan di dalam memimpin negeri dan memimpin pemerintah. “Itu harapan dan doa dari Bapak SBY,” ucap AHY.

Putra sulung SBY ini juga mengucapkan syukur karena mendapatkan kesempatan bisa menghadap dan menemui langsung Presiden Jokowi bersama putranya, Gibran. Kedatangannya ke Istana dalam rangka meminta doa restu karena malam ini meluncurkan “The Yudhoyono Institute” di Jakarta Theatre.

“Saya akan menjadi direktur eksekutif dari institut tersebut, oleh karena itu tentu saya memohon doa restu kepada bapak presiden sekaligus juga ingin mendapatkan wejangan, nasihat dan hal-hal lain yang perlu saya jadikan pedoman dalam rangka kesuksesan dari institut tersebut.”

AHY mengakui pertemuan dengan Presiden bersama putranya berjalan baik dan tidak hanya berbicara masalah “The Yudhoyono Institute”, tetapi juga berbagai hal perkembangan dunia saat ini.

“Bapak Presiden Jokowi menyampaikan kepada saya tentang perkembangan dunia ini begitu cepat. Karena itu anak-anak muda diharapkan bisa menjadi bagian dari upaya memajukan bangsa, merespon perubahan, cepat beradaptasi dan mudah-mudahan juga bisa membawa berbagai kemajuan,” tutur dia.

Presiden berharap anak muda punya keunggulan untuk berkompetisi dan bersaing menghadapi persaingan global. Beberapa kali disampaikan. Intinya adalah membangun sumber daya manusia yang utuh, unggul, karena kompetisi ke depan, di abad 21 ini semakin sengit.

“Kita justru berkompetisi bersama-sama sebagai sebuah bangsa, kita siapkan diri kita. untuk siap berkompetisi dengan siapapun yang ada di luar Indonesia. Itu pesan-pesan beliau.”

AHY mengaku mendapat restu Presiden, dalam arti memberikan semangat dan juga berharap bahwa melalui “The Yudhoyono Institute” ini ada pemikiran yang baik, sekaligus juga memotivasi generasi muda. “Termasuk menyiapkan kader-kader pemimpin masa depan. Inilah tujuan utama dari didirikannya The Yudhoyono Institute,” demikian AHY. (art)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *