HARIANTERBIT.CO – Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Kelurahan Angke Polsek Tambora Polrestro Jakarta Barat Aiptu Cecep Supriadi bersama Babinsa Serda TNI Rodanih, dan Kasi Pemerintahan Asim Mujih menindaklanjuti keluhan warga.
Bermula dari laporan warga bahwa ada seorang lelaki yang tinggal seorang diri memelihara 19 ekor anjing di dalam rumahnya di Jl Angke Jaya XIII RT 008/05 Kelurahan Angke, Tambora Jakarta Barat, Senin (24/7) siang.
Warga terpaksa melaporkan hal tersebut dikarenakan merasa terganggu dengan suara lolongan anjing dan bau kotoran yang dibuang sembarangan tempat oleh Ferdi sang pemilik, seakan tidak peduli dengan lingkungan maupun umpatan warga yang gerah dengan sikapnya.
Akhirnya lelaki berusia 30 tahun itu yang diduga mengalami depresi dan temperamental tersebut dilaporkan warga.
Bimas Angke Aiptu Cecep Supriadi yang mendapat laporan tersebut, kemudian bersama tiga pilar serta ketua RT dan RW setempat bersama warga mendatangi rumah Ferdi.
Namun, di saat kedatangan petugas untuk menyelesaikan masalah tersebut, justru disambut dingin Ferdi. “Pemilik hewan itu sepertinya tidak kooperatif dengan kedatangan petugas, dia tidak membukakan pintu rumahnya,” ungkap Bimas Angke Aiptu Cecep Supriadi.
Sementara itu, kedua orang tua Ferdi bersama tiga pilar didampingi ketua RT dan RW melakukan musyawarah.
Hasil musyawarah tersebut didapat kesepakatan, bahwa pada Selasa (25/7) sekitar pukul 10.00 WIB berkoordinasi dengan Suku Dinas Peternakan Jakarta Barat, seluruh anjing yang di rumah Ferdi akan dibawa petugas Sudin Peternakan agar tidak lagi mengganggu lingkungan warga sekitar.
“Alhamdulillah musyawarah berjalan tertib dan aman terkendali serta kondusif,” ucap Aiptu Cecep Supriadi lega. (hariri)
