Ketua Presidium MRI Yudi Syamhudi Suyuti tampil sebagai pembicara tamu GNPF-MUI, Presidium Alumni 212 di Pondok Pesantren An-Nur, Desa Babakan, Poncol, Ciseeng Bogor, Minggu (14/5) malam.

PRESIDIUM MRI MINTA DUKUNGAN PARA ULAMA DALAM ‘PERANG REKLAMASI’

Posted on

 

HARIANTERBIT.CO – Ketua Presidium Musyarawah Rakyat Indonesia (MRI) Yudi Syamhudi Suyuti memenuhi undangan sebagai pembicara tamu GNPF-MUI, Presidium Alumni 212 di Pondok Pesantren An-Nur, Desa Babakan, Poncol, Ciseeng Bogor, Minggu (14/5) malam.

Acara yang dihadiri puluhan ribu umat Islam itu,
Ketua Presidium MRI Yudi Syamhudi Suyuti memohon restu serta dukungan kepada para ulama, habaib dan kiai juga umat Islam untuk mendukung, mendoakan dan menguatkan perang reklamasi yang sudah dimulai secara terbuka oleh Presidium MRI.

Ketua Presidium MRI Yudi Syamhudi Suyuti tampil sebagai pembicara tamu GNPF-MUI, Presidium Alumni 212 di Pondok Pesantren An-Nur, Desa Babakan, Poncol, Ciseeng Bogor, Minggu (14/5) malam.
Ketua Presidium MRI Yudi Syamhudi Suyuti tampil sebagai pembicara tamu GNPF-MUI, Presidium Alumni 212 di Pondok Pesantren An-Nur, Desa Babakan, Poncol, Ciseeng Bogor, Minggu (14/5) malam.

Perang reklamasi adalah perang politik, hukum dan diplomasi sesuai konstitusi dan hukum yang berlaku di Indonesia saat ini. Saat itu juga, atas kehendak Allah, seluruh ulama, habaib dan kiai memberikan restu dan dukungan penuh untuk perjuangan bersama, mengembalikan kedaulatan di tangan rakyat bersama rakyat pribumi dan umat Islam.

“Kami bersepakat antara GNPF-MUI, Presidium Alumni 212 dan Presidium Musyawarah Rakyat Indonesia untuk beraliansi sebagai kekuatan Islam dan rakyat pribumi Indonesia,” ucap Yudi.

Dalam acara tersebut, Imam Besar Umat Islam Habib Rizieq Shihab ikut berkomunikasi jarak jauh dari luar negeri untuk memberi pesan bagi perjuangan yang belum selesai. Beliau akan segera kembali ke Indonesia dalam waktu dekat.

Sementara itu, Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI) KH Ahmad Shabri Lubis mengatakan, dalam waktu dekat, umat Islam akan mengadakan ‘Aksi Sejuta Obor’ secara nasional untuk mendukung semua gerakan aliansi Islam dan rakyat pribumi Indonesia demi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). (*/dade/rel)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *