HARIANTERBIT.CO – Para pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Perjuangan Kota Cirebon, diterima Ketua DPRD Kota Cirebon Edi Suripno, di Gedung DPRD, Kamis (2/2). Kedatangan para PKL ini membawa setumpuk aspirasi setelah datangnya surat pemkot terkait pembongkaran lapak/warung di Jalan Perjuangan dan disambut hangat oleh politisi PDIP, Edi Suripno.
“Kami datang untuk meminta keadilan, kami rakyat kecil, untuk menafkahi keluarga di rumah sehari-harinya kami dapatkan dari hasil berdagang, masa kami harus ditutup, di mana hati nurani pemerintah daaerah,” ujar Rochman, salah seorang pedagang di Jalan Perjuangan, Kamis (2/2).
Menurut Rochman, aspirasi para PKL hanya satu, tetap diperbolehkannya berjualan di Jalan Perjuangan. Sebab para PKL di sini sudah resmi baik izin RW setempat maupun pihak lainnya. Selama ada PKL di jalan ini, tidak lagi rawan kejahatan dan tawuran. Siswa dan mahasiswa di sini pun sangat mendukung mengingat kebutuhan mereka dapat terpenuhi dengan mudah.
“Selama ini keberadaan PKL di Jalan Perjuangan sangat membantu kamtibmas setempat. Daerah ini pun menjadi hidup dan nyaman, terutama bagi warga, siswa (pelajar) maupun mahasiswa. Jadi kami pun ikut mendukung dan mendorong kemajuan dan ketertiban serta keamanan setempat, ini yang harus dilihat Bapak Wali Kota Cirebon,” terang Rochman.
Hal senada juga diungkapkan Hubi, pedagang lainnya. Para PKL di Jalan Perjuangan juga selalu memperhatikan aspek kebersihan dan ketertiban. Sekalipun warung berjejer banyak berdiri tetapi tidak mengnggu lalu lintas. Bahkan melalui kesadaran masing-masing, lokasi PKL selalu bersih dan nyaman bagi para pembeli.
“Jangan memandang kami sebelah mata, karena bagi kami, ikut membantu kebersihan, kenyamanan, ketertiban dan keamanan lingkungan setempat sangat kami prioritaskan. Jadi keberadaan kami sangat membantu bagi pertumbuhan ekonomi mikro di jalan perjuangan ini,” ucapnya.
Sementara itu, polisiti PDIP yang juga Ketua DPRD Edi Suripno menerima kedatangan para PKL di Jalan Perjuangan. Dialog antara pimpinan DPRD dengan para PKL pun berlangsung hangat. Para pedagang hanya satu permintaan agar masih diperbolehkan berdagang di tempat semula dan tentunya harus didukung semua pihak dan pemerintah kota.
“Alhamdulillah kami bersama Forum PKL, Pak Hendi bisa beraudensi dengan unsur pimpinan DPRD Kota Cirebon. Mudah-mudahan aspirasi kami didengar, dan kami bisa tetap berjualan di tempat semula yakni di kawasan Jalan Perjuangan Kota Cirebon. (nurudin)
