HARIANTERBIT.CO – Kapolri Jenderal Badrodin Haiti melantik Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim), Asisten Sumber Daya Manusia (SDM), dan empat Kapolda dalam mutasi yang diatur dalam ST/1314/V/2016 di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Selasa (31/5).
Kemudian para penjabat yang baru dilantik diambil sumpahnya, untuk tidak melakukan KKN dan gratifikasi dalam bentuk apa pun, serta tidak melakukan sesuatu yang bertentangan dengan tugas, tanggung jawab dan jabatan.
Badrodin berpesan pada Kabareskrim baru Irjen Ari Dono Sukmanto. Ari sebelumnya menjabat Wakabareskrim. Dia ditunjuk menjadi Kabareskrim menggantikan Komjen Anang Iskandar yang pensiun.
“Apa yang jadi perhatian masyarakat supaya direspons dengan cepat. Penegakan hukum hanya untuk kepentingan keadilan tidak boleh untuk kepentingan yang lain,” kata Badrodin Haiti.
Penegakan hukum juga bukan hanya represif saja, tapi juga preventif dan edukatif. Bareskrim, menurut Badrodin adalah garda terdepan penegakan hukum di institusi Polri, karena itu dibutuhkan loyalitas yang tinggi.
“Hendaknya penegakan hukum itu yang akuntabel dan transparan. Beberapa program yang belum selesai, supaya diselesaikan untuk kurangi komplain masyarakat,” pesannya.
Kepada para Kapolda, Badrodin berpesan supaya mereka terus menjaga keamanan dan ketertiban di masing-masing daerah.
“Jaga supaya kondusif, cermati karakteristik masyarakat, lakukan pemetaan, tangani masalah secara tuntas dan ambil langkah inovasi dan kepemimpinan yang efektif, lakukan penindakan tegas ke pelaku kejahatan yang meresahkan masyarakat,” ujarnya.
Khusus untuk Kapolda Sulbar, Badrodin berharap supaya dia bisa proaktif mengupayakan dan menyempurnakan administrasi.”Jalin komunikasi dengan para stakeholder yang ada. Pesan saya, meski Polda baru, tapi pelayanan publik harus berjalan baik. Jadi masyarakat bisa merasakan manfaat nyata,” paparnya.
Selanjutnya, Asisten SDM Polri Irjen Sabar Rahardjo yang pensiun diganti Irjen Jodie Rooseto. Posisi Jodie sebagai Kapolda Jawa Barat diserahkan pada Irjen Bambang Waskito yang sebelumnya menjabat Widyaiswara Utama Sespim Polri Lemdikpol.
Posisi Brigjen Arief Sulistyanto sebagai Kapolda Kalbar diserahkan pada Kapolda Jambi Brigjen Musyafak. Arief naik pangkat menjadi Sahlijemen Kapolri. Lalu posisi yang ditinggal Musyafak di Jambi diganti Brigjen Yazid Fanani.
Terakhir, Brigjen Lukman Wahyu Hariyanto yang sebelumnya menjabat Karo Provost Div Propam Polri, diangkat menjadi Kapolda Sulawesi Barat.