HARIANTERBIT.CO – Kepala LP Kelas IIA Pontianak Sukaji menyatakan, kondisi LP Pontianak kelebihan penghuni, yakni sekitar 742 napi, terdiri dari napi hukuman mati dua orang, seumur hidup 11 orang, dan 40 tahanan orang asing, hanya dijaga oleh lima orang.
keributan pada saat dilakukan razia terjadi karena para napi kaget, mengingat razia dilakukan pada malam hari sehingga mereka merasa terganggu pada saat akan tidur.
“Tetapi, kalau dilakukan razia siang hari, malah akan sulit, karena kondisi LP dalam keadaan terbuka,” katanya saat ada kunjungan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna H Laoly, Sabtu (5/3) malam.
Kelima sipir tersebut bertugas satu komandan berjaga di pos utama, dua petugas di pintu, sehingga tinggal tiga petugas yang harus mutar-mutar menjaga sekitar lima blok di LP Pontianak ini,” ujarnya.