HARIANTERBIT.CO – Ketika manusia terlahir di tubuh bayi itu tak ada stempel Islam, Kristen, Budha atau tak beragama. Namun Tuhan telah menanam biji cinta kasih pada setiap umatnya. Cinta kasih tanpa memandang perbedaan itu tumbuh di jiwa Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.
Meski sering disebut kafir, sering dikatain dajjal, dengan lapang dada ia tetap memberangkatkan 40 marbot (penjaga mesjid) untuk umrah. Dan baru Ahok meski sebelumnya sudah gonta-ganti gubernur yang punya gagasan mulia tersebut. Tanpa mencibir gubernur sebelumnya ngapain?
Keberangkatan umrah ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta dan Dewan Masjid Indonesia (DMI) DKI Jakarta sejak tahun lalu. Ahok pun mewanti-wanti para marbot diberikan fasilitas terbaik.
Bahkan, mulai tahun depan Ahok berencana setiap kelurahan mengirimkan marbotnya untuk diberangkatkan ke tanah suci. “Kegiatan ini harus dilakukan dan ditingkatkan,” pinta Ahok dalam sambutannya saat pemberangkatan marbot.
Ketua DMI Provinsi DKI Jakarta Thabroni mengatakan 40 marbot yang diberangkatkan berasal dari lima wilayah dan kabupaten. Anggarannya sebesar Rp 1,8 miliar berasal dari APBD DKI 2015.
“Cukup besar karena Pak Gubernur enggak mau yang jelek, semua harus bagus mulai dari pesawat dan fasilitas lainnya,” kata Thabroni. Rencananya mereka akan berangkat umrah pada 22-30 Desember mendatang.
