HARIANTERBIT.CO – Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo menegaskan para penjabat bupati harus menjaga netralitas pada pelaksanaan pilkada dengan tidak memberikan dukungan untuk calon kepala daerah.
“Tangan bupati tidak boleh ikut campur memenangkan kandidat tertentu,” kata Syahrul seusai melantik Penjabat Bupati Soppeng Tautoto Tanaranggina di Makassar, Sabtu.
Gubernur mengatakan penjabat bupati harus berkomitmen mengawal dan menyukseskan pilkada di daerah yang dipimpin.
“Perhelatan pemilu harus berjalan aman, bina kerja sama dengan Dandim, Kapolres, DPRD, agar semua dapat berjalan dengan baik,” kata Syahrul.
Ia mengatakan bahwa meskipun para penjabat pejnabat bupati tersebut hanya bertugas dalam kurun waktu yang singkat namun sangat krusial.
“Proses yang tiga bulan itu (pilkada), bisa berdampak panjang,” katanya.
Ia juga berharap agar seluruh program pembangunan termasuk optimalisasi penyerapan anggaran dapat terus dipacu dalam masa jabatan sebagai penjabat bupati.
“Ini hanya bisa jalan jika harmonisasi antara bupati dan DPRD, karenanya bangun dialog dengan DPRD,” pungkasnya.
Sebelum ditunjuk sebagai Penjabat Bupati Soppeng, Tautoto Tanaranggina menjabat sebagai Kepala Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan.
