Prabowo Sebut Biaya Pendidikan Tinggi Harusnya Gratis, Moti: Patut Didukung Segenap Gerakan Aktivis Mahasiswa 98

Posted on

HARIANTERBIT.CO – Polemik Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Permendikbudristek) Nomor 2 Tahun 2024 yang dianggap sebagai biang keladi kenaikan biaya perguruan negeri melambung tinggi memancing reaksi publik tak terkecuali presiden terpilih Prabowo Subianto yang mengatakan semestinya biaya perguruan tinggi menjadi tanggung jawab negara dan dapat gratis.

Pernyataan tersebut pun diperkuat mantan aktivis 98, Haris Rusli Moti, yang menyampaikan bahwa pandangan presiden terpilih Prabowo Subianto sejalan dengan tuntutan dengan gerakan mahasiswa diberbagai kampus yang menuntut biaya pendidikan turun.

“Pandangan presiden terpilih Prabowo soal mahalnya biaya pendidikan perguruan tinggi negeri sejalan dengan tuntutan gerakan mahasiwa di berbagai kampus, menuntut biaya pendidikan turun,” tegas Komandan Tim Golf, Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran Haris Rusli Moti, Sabtu (25/5/2024), dalam rilis yang didapat HARIANTERBIT.CO.

Menurut Moti, bahwa tingginya biaya disebabkan privatisasi terselubung dalam pengelolaan institusi perguruan tinggi negeri pasca reformasi. “Ini akibat privatisasi terselubung dalam mengelola institusi perguruan tinggi negeri di era reformasi,” tegasnya.

Untuk itu, kata Haris Rusli Moti, kritik presiden terpilih mengenai liberalisasi pendidikan yang berdampaik biaya pendidikan tinggi perlu didukung oleh segenap aktivis gerakan mahasiswa 98. “Tak ada salahnya setelah 26 tahun reformasi dengan rendah hati kita tinjau kembali sejumlah produk reformasi yang terlampau neoliberalistik,” tutup Moti, yang juga pernah memimpin Partai Rakyat Demokratik (PRD) ini. (*/rel/dade)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *