HARIANTERBIT.CO – Team Jatanras Polres Metro Jakarta Barat menangkap empat pelaku perampasan pengemudi ojek online SE (29), MI (24), TI (20) dan FL (17). Sedangkan otak pelaku perampasan KI (27) terpaksa diberikan tindakan tegas dan terukur hingga tewas di Jalan Kali Sekretaris, Grogol Pertamburan, Jakarta Barat.
“Saat melakukan penangkapan terhadap tersangka KI yang masuk daftar pencarian orang (DPO). Tersangka melakukan perlawanan terhadap petugas, dengan menyerang menggunakan senjata rakitan. Petugas memberikan tembakan peringatan, namun tersangka melawan lalu petugas menembak dengan tegas dan terukur,” jelas Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Edy Suranta Sitepu, Selasa (23/4/2019).
Setelah tersangka dilumpuhkan, Edy menambahkan, petugas langsung melarikan tersangka ke RS Kramat Jati Polri untuk diberi pertolongan. Namun sesampai RS Kramat Jati, nyawa tersangka KI tidak tertolong.
“Tersangka KI ditangkap pada pagi hari 23 April 2019. Setelah diberi tindakan tegas, nyawa tersangka tidak dapat di selamatkan karena kehabisan darah,” terang Edy.
Kronologi kejadian menimpa korban berinisial AK di Jalan Arjuna, Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat, pada Senin 8 April lalu. Korban yang bekerja sebagai pengemudi ojek daring sedang dalam perjalanan pulang dan melintas di lokasi kejadian.
Saat melintas, korban tiba-tiba diadang oleh tiga sepeda motor yang dikendarai oleh lima pelaku yang kemudian langsung menyerang korban.
Salah satu pelaku mengambil kunci kontak sepeda motor korban, sedangkan pelaku yang lain mengancam korban menggunakan senjata api dan golok untuk memberikan rasa takut kepada korban dan merampas barang-barang milik korban.
“Selanjutnya pelaku langsung pergi dan membawa kabur satu unit sepeda motor milik korban,” kata Edi.
Kemudian korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak Kepolisian yang kemudian langsung melakukan pengembangan dan berdasarkan laporan korban, polisi berhasil membekuk empat dari lima pelaku begal tersebut.
Petugas terpaksa menembak kaki tiga dari empat pelaku pencurian dengan kekerasan terhadap ojek online (ojol) di Palmerah, lantaran melawan petugas saat akan ditangkap.
