HARIANTERBIT.CO – Rasa peduli untuk membantu sesama, dapat dilakukan dengan berbagai cara. Di Depok, Jawa Barat, seorang tokoh masyarakat melakukan kerja sama dengan Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PB PDGI) untuk membangun sebuah klinik pengobatan gigi. Biaya pengobatan gigi yang kini meroket, menjadi motivasi untuk membangun klinik gratis yang diprioritaskan bagi warga kurang mampu tersebut.
Bertempat di Pondok Pesantren Ulumul Quran Putri di kawasan Sawangan, Depok, Jawa Barat, klinik gigi yang diberi nama Addawa ini didirikan. Ketua Umum PB PDGI drg Sri Hananto Seno mengungkapkan, saat ini biaya pengobatan gigi sangat mahal.
“Kalau dulu di tahun 2014, bahan material untuk penambalam gigi itu masih seratus lima puluh ribu, kalau sekarang sudah mencapai tujuh ratus lima puluh ribu,” jelas Sri Hananto Seni, usai meresmikan klinik gigi Addawa pada Minggu (10/3/2019).
Sri Hananto menuturkan, hasil rapat kerja PB PDGI di Semarang, Jawa Tengah, organisasi yang dipimpinnya itu sepakat untuk memberi usulan kepada pemerintah tentang kapitasi (pembiayaan) BPJS.
“Sampai saat ini kapitasi masih dua ribu rupiah, sementara material pengobatan gigi sudah jauh lebih mahal. Dari mana kami para dokter gigi bisa menutupi biaya operasionalnya? Karena itu kami mengusulkan kepada pemerintah untuk menaikkan kapitasi menjadi tiga ribu atau empat ribu rupiah, sehingga kami bisa membantu masyarakat yang memang membutuhkan pengobatan. Ini bukan komersil, tapi kenaikan kapitasi itu adalah yang representatif untuk saat ini,” jelas Sri Hananto, dalam keterangan tertulisnya yang diterima HARIANTERBIT.co, Senin (11/3/2019).
Berangkat dari persoalan tersebut, tokoh masyarakat Kota Depok, Robert Romo Nitiyudo Wachjo, mengaku terpanggil untuk memberi bantuan, khususnya bagi warga kurang mampu.
“Pangkal penyakit itu awalnya dari gigi. Saya berpikir, bagaimana kalau enam ratus santri di sini sakit gigi. Di Sawangan ini boleh dibilang sangat jarang klinik gigi. Radius lima kilometer, belum tentu ada klinik gigi. Berangkat dari permasalahan itulah, kami bersama PB PDGI, memberikan bantuan kepada warga di sini, khususnya bagi para santri Ponpes Ulumul Putri,” jelas Robert.
Pria yang telah menyandang gelar haji ini menambahkan, di pagi hari hingga jam dua belas siang, Klinik Gigi Addawa memberikan pelayanan gratis bagi para pasiennya. Sementara untuk jam 12 siang hingga petang, akan dikenakan biaya. “Tidak mahal, hanya charge sedikit dan itu tidak memberatkan pasien,” tutupnya. (*/arya)
