HARIANTERBIT.CO – Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Yonif PR 328/Dgh melakukan patroli patok perbatasan wilayah RI-Papua Nugini pada Rabu (23/1/2019). Kegiatan ini merupakan salah satu tugas pokok dalam menjaga wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Kegiatan patroli patok yang dipimpin langsung oleh Danpos Mosso Lettu Arm Ilham, dan Perwira Topografi (Patop) Letda Ctp Juhartanto ini diperkirakan berlangsung selama kurang lebih selama enam hari. Hal ini dikarenakan jarak patok MM.21 dengan Pos Mosso begitu jauh.
Setelah menempuh tiga hari perjalanan, para personel satgas pun tiba di patok MM.2.1, dan langsung mengecek kondisi patok. Dari pengecekan ini, terlihat bahwa plat besi yang menunjukkan patok Indonesia, masih dalam keadaan utuh, ditumbuhi lumut. oleh karena itu personel satgas mengecat kembali patok MM.2.1 agar terlihat bersih.
“Setelah 3 hari perjalanan, kami berhasil mencapai patok MM.2.1 yang merupakan tanggung jawab pos kami. Tidak terlihat adanya kerusakan namun untuk kondisi sudah banyak lumut. Oleh karena itu kami bersihkan, dan kami cat kembali,” ujar Lettu Ilham, dalam siaran pers yang diterima HARIANTERBIT.co, Kamis (24/1).
Setelah selesai melaksanakan pengecekan patok, para personel satgas pun kembali menuju Pos Mosso. Kegiatan patroli patok ini keseluruhannya memakan waktu enam hari pergi-pulang dengan melewati gunung, sungai dan rawa. (arya)