HARIANTERBIT – Pengamat politik sekaligus direktur Konsepindo Research and Consulting, Veri Muhlis Arifuzzaman menilai pilkada Sumsel secara substansi sudah selesai. Pemenangnya adalah Herman Deru – Mawardi Yahya. Yang tersisa ke depan adalah proses pelengkapan administrasi penghitungan. Dari sisi jumlah suara yang diraih para paslon, Veri memastikan tidak akan berbeda jauh dari hasil quick count yang dirilis beberapa lembaga survei. Demikian disampaikannya saat ditemui media ini di Palembang, Senin (2/7).
Veri menyampaikan, sebenarnya kubu Dodi Reza bisa memberi contoh baik kepada rakyat Sumsel bagaimana bersikap satria. Sikap itu salah satunya ditunjukkan dengan mengakui hasil quick count. “Saya kira semua lembaga itu menyatakan Herman Deru – Mawardi Yanya unggul, termasuk Charta Politica menyatakan hal yang sama. Ribuan quick vount sudah digelar di negara ini dan hasil akhirnya selalu sama dengan hasil KPU, hanya amat sedikit sekali kasus yang berbeda, itupun jika hasilnya dalam margin error. Di Sumsel ini selisih semua quick count berada di atas margin error. Ini quick count lho, bukan survei,” ujarnya
Veri mengucapkan selamat kepada pasangan Herman Deru – Mawardi Yahya. Diakuinya pasangan ini telah bekerja sangat luar biasa. Mampu mengalahkan pasangan lain yang punya sumber daya lengkap. “Harus diakui Herman Deru adalah seorang pejuang. Kemenangan yang diraihnya akan sangat nikmat, itu karena untuk meraihnya diperlukan perjuangan luar biasa. Deru telah membuktikan man jadda wajada, siapa berjuang sungguh-sungguh, ia akan berhasil,” tegasnya.
Veri juga menjelaskan, pihaknya sudah memprediksi kemenangan Herman Deru – Mawardi Yahya melalui survei terakhir lembaganya. Surveri Konsepindo Research and Consulting yang digelar 1 sampai 6 Juni menempatkan pasangan Herman Deru – Mawardi Yahya unggul dengan selisih 6,3 persen dari Dodi – Giri. Kini melalui hasil rekap C1 yang sudah 100 persen dihimpun tim HDMY, terbukti selisih kemenangan Deru atas Dodi sebesar 5,3 persen. “Hanya terpaut 1 persen dari prediksi survei terakhir kami,” pungkasnya.