PEMIMPIN IDIEL ITU HARUS INGAT RAKYAT SEBELUM DAN SAAT MEMIMPIN

Posted on

HARIANTERBIT.CO– Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pemilihan langsung oleh rakyat harusnya memunculkan kepala daerah dengan misi untuk kemajuan daerah dan rakyat setempat. Untuk itu, perlu muncul kepala daerah yang ideal.

Itu dikatakan Wakil Ketua MPR RI, Mahyudin usai menjadi pembicara dalam acara Roadshow Seminar Motivasi Kammi Indonesia, di aula Universitas Mulawarman, Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (11/4). “Kepala daerah yang dipilih rakyat mestinya membawa kemajuan untuk daerah dan rakyat,” kata dia.

Namun, lanjut politisi senior Partai Golkar tersebut, perlu ada syarat yang harus dipenuhi agar kepala daerah ideal itu muncul yakni, cinta kepada rakyat, jangan menjadikan rakyat komoditas, ingat rakyat sebelum dan setelah jadi kepala daerah.

Pimpinan MPR RI yang juga putera daerah Kalimantan ini menambahkan, seorang kepala daerah ideal itu, dalam dirinya murni menjabat untuk memajukan daerah, mencerdaskan serta mensejahterakan rakyat yang dipimpin.

Dikatakan, tidak ada misi lain, apalagi memikirkan materi. Pemimpin daerah yang ideal itu juga selalu membuka pintu rumah untuk rakyat, mendengar keluhan dan aspirasi rakyatnya. Jangan membuka jarak dan membuat barikade antara dia dan rakyat.

“Dekatlah dengan rakyat walau hanya melayani seorang nenek yang karena cinta sang nenek kepada pemimpinya rela menunggu untuk mencium pipi pemimpin itu. Saya berusaha membuka pintu rumah kapan saja rakyat datang, berusaha untuk tidak membuka jarak kepada rakyat.”

Jika, pemimpin ideal seperti itu muncul, bakal turun berkah sehingga daerah itu bakal maju, rakyat sejahtera dan bahagia. Pada akhirnya, akan muncul pemimpin nasional yang idealis dan mampu membangun Indonesia dan mensejahterakan rakyat.

Dikatakan, gelar politik pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2018 sudah berjalan dan berproses. “Berbagai fenomena seputar proses tersebut baik positif dan negatifnya harus dijalani rakyat Indonesia. Rakyat hanya ingin daerahnya maju dan mereka hidup sejahtera,” demikian Mahyuddin. (ART)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *