HARIANTERBIT.CO – Komando Resor Militer (Korem) 061/Suryakancana melaksanakan upacara peringatan Hari Juang Kartika 2016 yang dipimpin inspektur upacaranya Kolonel Inf Mirza Agus, yang juga Danrem 061/Sk, bertempat di Museum Pembela Tanah Air (Peta) Jalan Sudirman, Bogor Tengah, Jawa Barat, Sabtu (17/12).
Dalam amanat Kasad Jenderal TNI Mulyono yang dibacakan oleh Danrem 061/Sk pada upacara tersebut, mengatakan, Hari Juang Kartika yang pada hakikatnya dilandasi peristiwa sejarah yang terjadi di Kota Ambarawa yang telah membawa dampak politik internasional.
“Penyelenggaraan Hari Juang Kartika dapat dipandang sebagai suatu bentuk pertanggungjawaban kepada rakyat Indonesia sebagai pembangun kekuatan. TNI senantiasa tumbuh berkembang, berjuang bersama rakyat, akan kuat didukung oleh rakyat dan merupakan pertahanan semesta,” kata Mirza.
Disampaikan pula, kita bangga atas tingkat kepercayaan tertinggi selaku institusi negara, hal tersebut sebagai bukti bentuk kecintaan rakyat terhadap TNI. Oleh sebab itu sebagai prajurit TNI tidak boleh meninggalkan jati diri prajurit, selalu tanamkan semangat Palagan Ambarawa. Sebagaimana nilai yang terkandung dalam Hari Juang Kartika penting untuk dipahami.
“Dengan tema ‘Melalui Hari Juang Kartika’, Korem 061/Suryakancana bertekad mantapkan jati diri TNI AD dan senantiasa menjaga kemanunggalan TNI-rakyat, guna mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian,” ujar Danrem 061/Sk.
Upacara Hari Juang Kartika yang berlangsung dengan khidmat tersebut diikuti oleh sekitar 250 orang dengan susunan pasukan upacara antara lain, Korem 061/Sk, Kodim 0606/Kota Bogor, Denpom III/1 Bogor, Denkesyah Bogor, Yonif 315/Garuda, PNS jajaran Korem 061/Sk, Korsik Ajenrem 061/Sk beserta undangan dari para Veteran Republik Indonesia yang berdomisili di Kota Bogor.
Hadir mengikuti upacara tersebut, Dandim 0606/Kota Bogor Letkol Inf M Albar, Dandenpom III/1, para Kabalak Aju, para kasi Korem, seluruh perwira serta anggota jajaran Korem 061/Sk. (*/dade)