RESMOB GULUNG PELAKU PENIPUAN KELOMPOK SINDRAP

Posted on

HARIANTERBIT.CO – Tim Unit V Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimun) Polda Merto Jaya menangkap sembilan tersangka penipuan dengan modus menghubungi korban bahwa anaknya mengalami kecelakaan di sekolah.

Kasubdit Resmob Polda Merto Jaya AKBP Budi Hermanto mengatakan, setiap tersangka memiliki peran masing-masing, kelompok ini profesional dan sudah beroperasi sejak 2011 sampai 2016.

“Ada yang berperan sebagai dokter, ada yang menjadi anak dan ada yang menjadi petugas apotik,” kata AKBP Budi Hermanto di Polda Metro Jaya, Minggu (6/11).

Tim Unit V Resmob Ditreskrimun Polda Merto Jaya menggulung sembilan tersangka penipuan dengan modus menghubungi korban anak mengalami kecelakaan di sekolah.
Tim Unit V Resmob Ditreskrimun Polda Merto Jaya menggulung sembilan tersangka penipuan dengan modus menghubungi korban anak mengalami kecelakaan di sekolah.

Para tersangka mendapat data sekolah, karena ada yang mengaku dari Dinas pendidikan.

“Tersangka sudah memaping data sekolah favorit dan dekat dengan rumah sakit,” ujar Budi.

Sementara itu, Kanit V Resmob Polda Metro Jaya Kompol Handik Zusen menambahkan, kelompok penipuan ini berasal dari Sindrap, Sulawesi Selatan (Sulsel) dipimpin Amril (31).

“Kelompok Sindrap belajar dari senior mereka H Adan (almarhum),” ungkap Kompol Handik Zusen.

Saat petugas meminta mempraktekan cara menipu dari beberapa tersangka, ada yang berperan sebagai anak kecil yang sedang menangis, ada yang mengaku dokter ‘Gunawan’, dan ada yang mengaku jadi petugas apotik. Para tersangka memang memiliki peran masing-masing.

Kemudian tim melakukan pengembangan terhadap tersangka lain, sebagai pembuat rekening penampung.

“Tim menangkap Dodi sebagai pembuat rekening penampung di daerah Cimanggis, Depok,” papar Handik.

Kasubdit Resmob Polda Merto Jaya mengimbau kepada orang tua murid bila mendapat telepon bahwa anaknya kecelakaan, jangan panik. Orang tua murid disarankan telepon guru wali kelas atau pihak sekolah. Dan orang tua disarankan menanyakan nama dan nomor rumah sakitnya. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *