HARIANTERBIT.CO – Aneka cara dilakukan bandar judi untuk mengelabuhi petugas. Salah satu cara yang dilakukan membuka arena judi di mall atau plaza kemudian menyamarkan mesin bola tangkas dengan gambar baru. Bagi orang awam terkesan sebagai permainan iseng, padahal omsetnya mencapai ratusan juta per hari.
Dengan kamuplase seperti yang sekarang dilakukan, cerita Salim, asal medan yang mengaku pernah main dilokasi perjudian di Plaza Lokasari, lantai 1, paling pojok ke kiri, aparat kepolisian tak bisa melakukan tindakan hukum, karena bukan judi tapi permainan semacam games fasilitas plaza.
Salim mengakui, bahwa permainan itu sebenarnya judi juga. Hanya saja disamarkan mesin. Tapi cara-cara permainannya sama seperti bola ketangkasan. Hanya saja di tempat permainan itu tidak ada tempat penukaran koin menjadi uang setelah mau selesai permainan.
“Bayar mainnya sama. Kalau kita bayar Rp 200 ribu sampai Rp 700 ribu, penjaga mengambil uangnya. Selanjut di tempat duduk pemain penjaga memasukan koin senilai yang dibayar. Dan langsung angka di meja si pembayar berubah sesuai yang dibayarnya,” kata Salim kepada Beritabuana.co.
Terus uang berputar seperti itu, dari 8 pemain dalam satu meja yang mesinnya sudah di rubah menjadi bentuk mobil BMW dan Mercedes dan lainnya.
“Nah, jika sudah mau menyudahi permainan, kita pencet tombol di tempat kita, maka ke luar koin dengan nilai nominal sesuai kemenangan kita. Terus kita jual ma pemain lainnya yang selalu ngantri untuk ikut main,” kata Salim.
Di Plaza Lokasari itu, dibenarkan Salim ada 3 meja. Dan peredaran uang seharinya bisa mencapai seratus jutaan rupiah. “Ya, pastilah yang menang bandar. Kita mah paling banyak menang Rp 2 jutaan doang. Kita cuma senang aja mainnya,” kata Salim.
Salim menambahkan, permainan seperti itu sudah lebih dahulu dilakukan di Medan. Mesin Permainan di beli dari Tiongkok. Dan di Medan sudah dilarang pihak berwajib, makanya sekarang dimainkan di Jakarta.
