HARIANTERBIT.CO – Dodol Rujak yang diproduksi oleh industri makanan Dodol Pusaka di Kabupaten Garut, Jawa Barat, telah mampu memasok pasar sentra oleh-oleh diberbagai daerah di Indonesia.
“Dodol rujak ini alhamdulillah banyak peminatnya, penjualannya juga sudah sampai ke beberapa daerah di Indonesia,” kata Faizal anak dari pemilik industri dodol rujak bermerk Pusaka saat mengikuti Festival Dodol Nusantara di Lapangan Kerkof, Garut, Minggu.
Ia menuturkan dodol rujak merupakan rasa terbaru dari berbagai rasa original dan buah-buahan yang diproduksi oleh Dodol Pusaka.
Ia menyebutkan daerah yang cukup banyak memesan dodolnya itu diantaranya Surabaya, Ngawi, Kendal, Yogyakarta, kemudian Bandung, Bogor, Jakarta, Kalimantan, dan Medan. “Bukan dodol rujak saja tapi dodol rasa lainnya juga sudah merambah pasar luar Garut,” kata Faizal didampingi Marketing Dodol Pusaka, Yusef.
Ia mengungkapkan produsen dodol merk Pusaka merupakan pelopor dodol rujak dengan becampur rasa manis, asam, dan pedas.
Awal mula ide membuat dodol rujak itu, kata Faizal, dimulai dari ingin menyuguhkan rasa dodol yang memberikan efek segar bagi yang memakannya. “Rujak itu membuat segar di musim panas, lalu kita coba buat dodol rujak, alhamdulillah penjualan ke daerah-daerah panas laku,” katanya.
Sementara itu, produsen Dodol Pusaka sudah beroperasi sejak 1972 yang dikelola atau pendiiri Hj Nunung di Jalan Suci, Garut Kota.
Dodol yang diproduksi Pusaka dijual mulai dari Rp26 ribu per kilogram, dan lebih tinggi harganya untuk dodol yang sudah dikemas menarik.
