HARIANTERBIT.CO – Seorang bocah berusia 10 tahun itu harus bertahan hidup setelah terlindas truk
di Jl Telagaasih, Cibitung, Kabupaten Bekasi, pada Minggu (18/10). Ardias Pratama, nama bocah itu kini terbaring di ruang ICU Rumah Sakit UKI-Cawang, Jakarta Timur. Kakinya harus diamputasi.
Saat itu korban naik sepeda, ditengah kakinya mengayuh pedal dihantam truk dan tergilas bagian pangkal kakinya. “Pangkal kaki kirinya putus, hingga kemaluannya,” ungkap Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Risyapudin Nursin, kemarin.
Sopir truk pasir pun ditahan Satlantas Polres Kabupaten Bekasi. Sementara bocah Ardias masih menjalani perawatan di RS UKI-Cawang setelah 9 hari usai kejadian. “Korban masih di ruang ICU karena luka berat,” kata Kasubag Perencanaan Subdit Renmin Ditlantas Polda Metro Kompol Sutikno usai menjenguk korban.
Peristiwa tersebut pun menggerakkan kepedulian anggota Ditlantas Polda Metro Jaya. Sejumlah anggota polantas mengumpulkan sumbangan bagi anak dari pasangan Ucin Rukmana dan Nunung, warga Rawa Citra RT 02/03 Telagaasih, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi ini.
“Sumbangan yang terkumpul sebesar Rp 28 juta lebih. Mungkin sumbangan ini tidak seberapa, tetapi setidaknya sedikit membantu orangtua korban,” kata Kompol Tikno.
Sumbangan diberikan oleh Kompol Tikno secara langsung kepada kedua orang tua korban di RS UKI-Cawang, Jakarta Timur. Teks foto: jajaran Ditlantas PMJ menyumbang korban kecelakaan